Surakarta (Humas) – Dalam rangka mendukung implementasi program sertifikasi halal bagi pelaku usaha, KUA Kecamatan Laweyan Kemenag Kota Surakarta melakukan peninjauan awal dan pendampingan proses sertifikasi halal di Resto X.O Suki & Cuisine yang beralamat di Jl. Slamet Riyadi No. 299, Penumping, Laweyan, Surakarta, Selasa (29/7/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh dua Penyuluh Agama Islam KUA Laweyan sekaligus pendamping proses halal, Moh. Zainal Abidin dan Fitrotun Rahmawati. Mereka diterima langsung oleh owner Resto, Hendra dan Siska, serta didampingi oleh manajer operasional Elviyana Ariska.
Kunjungan dimulai pukul 11.00 WIB dengan sambutan hangat dari pihak manajemen restoran. Dalam sesi diskusi awal, tim pendamping halal dari KUA Laweyan menyampaikan informasi terkait proses dan tahapan sertifikasi halal sesuai regulasi yang berlaku. “Kami sampaikan pentingnya menjaga aspek kehalalan dan thayyiban dalam seluruh rantai produksi, mulai dari bahan baku hingga penyajian,” terang Zainal.
Setelah sesi diskusi, dilakukan peninjauan langsung ke lokasi produksi. Tim mendampingi penelusuran bahan-bahan makanan dan minuman yang digunakan, serta proses penyimpanan dan pengolahan makanan. Terdapat dua dapur produksi yang ditinjau, masing-masing untuk masakan dan minuman. Beberapa bahan makanan diketahui belum bersertifikat halal, dan tim menyarankan agar diganti dengan produk yang telah memiliki sertifikat halal resmi.
“Kami juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kesesuaian syariat dalam proses pencucian bahan makanan, seperti telur dan daging, untuk menghindari unsur najis,” tambah Zainal saat berdialog dengan kepala koki.
Sementara itu, Fitrotun Rahmawati memberikan arahan teknis terkait penggantian bahan-bahan yang belum tersertifikasi halal. Ia juga menekankan pentingnya menggunakan daging dari Rumah Potong Hewan (RPH) bersertifikat halal, seperti daging sapi, ayam, dan bebek yang digunakan di restoran tersebut.
Owner Resto X.O Suki & Cuisine menyambut baik arahan yang diberikan dan menyatakan kesiapan untuk menindaklanjuti seluruh rekomendasi yang disampaikan demi mendukung proses sertifikasi halal.
Kegiatan ditutup dengan foto bersama sebagai bentuk komitmen awal untuk berproses menuju sertifikasi halal yang tuntas. Rencana tindak lanjut akan dijadwalkan dalam pertemuan berikutnya untuk memastikan tahapan berjalan sesuai ketentuan.
Kepala KUA Laweyan, Rahmat Agung dalam wawancara terpisah menyampaikan apresiasi atas keterbukaan pihak restoran dan berharap pendampingan ini menjadi langkah awal yang baik dalam mewujudkan kuliner halal yang aman dan berkualitas di Surakarta. (mza/my)
