Kementerian Agama Kota Surakarta adakan program “Samawa – Jadikan Aku Halalmu” bertujuan untuk sarana menemukan jodoh bagi masyarakat yang masih single dan siap menikah. Samawa ini dapat diakses melalui website Kementerian Agama Kota Surakarta (8/9). Program ini nyatanya cukup banyak menarik perhatian masyarakat di media sosial. Mulai banyak warga memposting layanan tersebut baik di instagram dan Twitter. Terbukti ketika dimulai pendaftaran sampai saat ini berjalan satu minggu sudah ada lebih dari 500 pendaftar.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta, Hidayat Maskur menjelaskan alas an munculnya inovasi ini . “Latar belakang munculnya Samawa ini antara lain banyaknya tingkat perceraian akhir-akhir ini, banyak yang melakukan perkenalan melalui media sosial misal Facebook, jadi kami dari Kemenag berinisiatif membentuk program Samawa, kemudian masa pandemi juga jarang untuk keluar rumah serta banyak kesibukan sampai tak sedikit yang lupa untuk mencari pasangan”, ujarnya.
Tindak lanjut dari Samawa setelah mendaftar adalah melakukan identifikasi sesuai dengan kriteria yang diharapkan. “Setelah teridentifikasi sesuai kriteria akan dilakukan pembinaan secara virtual untuk menerima bimbingan perkawinan,”lanjutnya. Materi yang meliputi antara lain hukum perkawinan termasuk didalamnya syarat-syarat perkawinan, psikologi pernikahan, sampai kesehatan reproduksi.
Hal-hal di atas bertujuan selain pembinaan juga sebagai ajang Ta'aruf/perkenalan. “Baru kemudian dilakukan ta'aruf secara berpasangan untuk membangun komitmen yang mana diberi waktu 10 hari, jika tidak dilanjutkan berarti selesai dan yang bersangkutan bisa mengikuti di tahap selanjutny,”ujarnya. Pasangan yang lanjut ke langkah berikutnya akan difasilitasi guna berkomunikasi dengan orang tua masing-masing. Kemudian setelah 30 hari harus sudah ada kepastian dan keseriusan untuk mengarungi bahtera rumah tangga.
“Bagi yang memiliki keseriusan dan siap menuju pelaminan akan kami akadkan di KUA. Akan kami fasilitasi secara gratis bahkan Kementerian Agama Kota Surakarta memberikan tambahan mahar secara gratis juga”, tambah Hidayat Maskur mengakhiri penjelasannya. “Namun saat ini, dikarenankan peserta yang telah melebihi kuota, maka link pendaftaran ditutup sementara, untuk menindaklanjuti bagi yang sudah mendaftar terlebih dahulu,”pungkasnya. (ulf/my)