Surakarta(Humas) – Sosialisasi Kegiatan Kampung Moderasi Beragama Kelurahan Sudiroprajan digiatkan oleh Kasi Bimas Islam, Umi Khozanah. Bertempat di RW 07 Kelurahan Sudiroprajan, dan dihadiri oleh anggota Kelompok Kerja yang terdiri dari Penyuluh Agama, Tokoh Agama, Kepala KUA, dan Lurah (25/07). Sejumlah 25 warga masyarakat yang hadir siap menyukseskan program Kampung Moderasi Beragama.
Kasi Bimas Islam, Umi Khozanah menyampaikan arahan pada anggota kelompok kerja KM bahwa tujuan Kemenag membentuk contoh kampung moderasi adalah untuk merawat dan memperkokoh kerukunan yang dikolaborasikan dengan bertumbuhnya pemahaman masyarakat dalam beragama. “Dalam beragama hendaknya kita harus moderat, artinya, tidak terlalu condong ke kiri maupun condong ke kanan, dan tidak memaksakan terhadap orang lain untuk menyamakan keyakinan dan tidak saling mengganggu dalam urusan beragama,”jelasnya.
Selanjutnya, sesuai dengan juknis Pengembangan Kampung Moderasi, akan diberikannya stimulan senilai 12 Juta rupiah pada Pokja KMB. Pengembangan Kampung Moderasi dilaksanakan dalam 3 tahap ; Kegiatan, Evaluasi dan Monitoring.
Lurah Sudiroprajan, Agustinus Deny Khristiawan menyampaikan dalam sambutannya bahwa moderasi beragama mampu meningkatkan nilai nilai toleransi di masyarakat. “Disini terdapat 4 agama, dan dengan moderasi beragama terbukti mampu untuk hidup berdampingan,”tuturnya.
Kepala KUA Jebres, Ghofar Ismail yang berkesempatan hadir juga mengingatkan pentingnya menjaga toleransi untuk agar warga kelurahan/kecamatan Jebres bisa hidup berdampingan. “Karena ke-Bhinekaan itu rahmat dari Allah SWT dan insyaallah akan terwujud suatu wilayah atau desa yang rukun dan mampu hidup berdampingan,”jelasnya.
Sudiroprajan ditunjuk sebagai kampung moderasi karena dinilai pantas untuk dicontoh dengan terbitnya SK Kepala Kankemenag Kota Surakarta sejak April 2024. Hal ini dikarenakan, banyak masyarakat yang berbeda agama akan tetapi tetap bahu membahu dan tidak adanya intrik-intrik permasalahan yang muncul. Terdapat dua kampung yang menjadi contoh moderasi beragama, yakni terdapat di wilayah Jebres dan Serengan. (may)