Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda (HSP), Madrasah Tsanawiyah (MTs) Muhammadiyah Surakarta melaksanakan upacara bendera dan kegiatan bulan bahasa , Jumat (28/10). Kegiatan yang dilaksanakan di Halaman Madrasah diikuti seluruh guru, tenaga kependidikan, dan para siswa MTs Muhammadiyah Surakarta dengan berpakaian adat. Bertindak sebagai Pembina Upacara adalah Wali Kelas 8 Program Khusus, Alfiah Rahmawati.
Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober merupakan peringatan resmi dari pemerintah sehingga bersifat nasional dan berlaku di seluruh wilayah Indonesia. Berdasarkan Surat Edaran (SE) Kemenpora tentang Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini telah genap berusia 94 tahun dengan tema ‘Bersatu Bangun Bangsa’.
Pada amanat Pembina Upacara, Alfiah Rahmawati membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. “Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 memberikan pelajaran kepada kita bagaimana menyikapi perbedaan sikap primordial, suku, agama, ras, dan kultur serta berbagai kepentingan menjadi kekuatan, bukan sebagai faktor yang melemahkan. Peran pemuda dalam memelopori membangun visi kebangsaan yang diikuti dengan rangkaian pergerakan-pergerakannya telah mengantarkan kepada proklamasi kemerdekaan Indonesia.”
Sementara itu, tema peringatan Sumpah Pemuda tahun ini “Bersatu Bangun Bangsa, memberikan pesan mendalam bahwa bersatu padu adalah harga mati yang harus dikuatkan untuk membangun ketangguhan. Ketangguhan dan persatuan ini menjadi kekuatan untuk melakukan pembangunan peradaban yang unggul sebagai eksistensi bangsa Indonesia,”
Sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga diakhiri dengan ajakan kepada seluruh elemen bangsa menghimpun kekuatan dan semangat untuk bergerak, mendorong pemuda Indonesia untuk mengembangkan berbagai potensi yang ada demi membangun kejayaan sepanjang masa.
“Semoga dengan peringatan Sumpah Pemuda tahun ini, pemuda pemudi Indonesia lebih semangat dalam menuntut ilmu, saling menjaga persatuan untuk membangun bangsa dan negara, menjadi yang terdepan dalam segi ilmu pengetahuan dan teknologi, ekonomi, dan sosial budaya,” demikian disampaikan Alfiah mengakhiri amanat Pembina upacara.
Selanjutnya, dalam memperingati hari sumpah pemuda ada kegiatan bulan bahasa. Kegiatan ini untuk mengimplementasikan nilai Sumpah Pemuda pada poin ke-3 yang berbunyi “Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia”. Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Kepala Madrasah, Sumarman, S.Ag., M.Ag. Dalam sambutannya beliau berpesan kepada siswa untuk selalu menggunakan bahasa yang sopan dan santun dimanapun berada.
“Pesan saya karena sekarang ini dunia modern, bahasa yang digunakan juga banyak yang berkembang. Maka dari itu kita harus mengikuti perkembangan dan juga tetap menjunjung tinggi kesopanan dalam berbahasa kepada lawan bicara kita, baik kepada teman maupun orang tua,”terangnya. Kegiatan bulan bahasa diisi dengan berbagai penampilan dari siswa kelas 7, 8, & 9 dengan tujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan bangga generasi muda terhadap bahasa persatuan “Bahasa Indonesia” serta mengembangkan minat serta bakat siswa MTs Muhammadiyah Surakarta.
Dalam kegiatan ini setiap kelas diwajibkan untuk menampilkan 1 lagu daerah dan 1 bakat seni bebas. Lagu daerah yang dibawakan para siswa diantaranya: cublak-cublak suweng, lir ilir, dan gundul-gundul pacul. Selain itu, setiap kelas juga menampilkan pertunjukan bakat diantaranya ada yang membaca puisi, pidato, dan menyanyi lagu berbahasa inggris. Pada sesi penutup, diakhiri dengan makan bersama jumat berkah semua siswa,Bapak/ibu guru beserta karyawan MTs Muhmammdiyah Surakarta. (humas/my)