Rangkaian Peringatan Hari Santri Nasional 2022 diawali dengan Musabaqoh Qiro’atul Kutub (MQK) yang dilaksanakan di Aula Kemenag Surakarta (21/10). Kegiatan melibatkan siswa SMP/Madrasah/Pondok Pesantren se-Kota Surakarta. Kegiatan dibuka oleh Kasi Pendidikan Agama Islam, Achmad Arifin mewakili Kepala Kantor Kemenag Surakarta. Dalam sambutannya ia mengapesiasi keikutsertaan santriwan/wati dalam menyukseskan acara dan memotivasi seluruh peserta, agar menampilkan yang terbaik. “Harapan kami pada santriwan/wati dan umumnya untuk anak-anak muslim Indonesia, termotivasi untuk mengerti, memahami, dan mencintai kitab-kitab islam dan ilmu yang tersimpan di dalamnya,” tuturnya.
Peserta membaca Kitab Fathul Qorib ( Syarah Taqrib) yang dipilih secara acak. Adapun kriteria penilaian meliputi ; qira’ah, fahmul lafadz (arti mufradat), fahmul jumal (pemahaman makna), kaidah nahwu sharaf, dan tanya jawab. Musabaqoh mengundang 3 juri yang berkompeten dalam bidangnya, antara lain ; Ust Tri Bimo Suwarno (MAN 1 Ska), Ust Royali (PP Miftahul Khoirot), Ust Zainal Abidin (PP Al-Muayyad). Salah satu juri, Zainal Abidin mengatakan bahwa peserta MQK sudah memiliki kesiapan untuk mengikuti lomba yang lebih tinggi. “Untuk kesiapan, dengan waktu yang sangat mendesak ini sudah baik, terlebih lagi kalau ingin maju ke tingkat provinsi maka harus ada pembinaan lagi agar lebih baik dan siap lagi,”ujarnya. Ia berharap ada pembinaan yang lebih intensif lagi agar kedepannya lebih baik.
Usai kegiatan, kemudian dibacakan para juara dalam lomba tersebut. Antara lain ;
Juara I Ahmad Mukhibulloh (PP.Raudlatul Muhibbin)
Juara II Fadli Muhsin Setiyawan (PP.Al Muayyad)
Juara III Reza Faza Adiatama (PP. Hadil Iman) –may–