Surakarta – Diterapkannya program E-PAI (Elektronik Penyuluh Agama Islam), sejak Juli, kemarin, diantaranya karena kemajuan teknologi yang begitu cepat dan tuntutan agar kinerja penyuluh bisa diakses dan di koreksi setiap saat.
“Program ini bagus, karena program ini dari pusat. Di samping itu, agar masyarakat yang hidup di era globalisasi ini tetap berpegang pada nilai-nilai agama”, papar Kasi Bimas Islam Kankemenag Kota Surakarta HM. Nasiruddin, , di Hotel Sahid Jaya beberapa waktu lalu.
Pak Nas, sapaan beliau di lingkungan kerjanya, memberikan bocoran bahwa laporan e-PAI itu bisa dikontrol dari Bimas setempat.
”Jadi saya tahu (laporan) e-pai-nya penyuluh fungsional itu, saya mengerti. Bisa dibuka dari sini,” ungkapnya sambil menunjuk komputer yang berada di meja sebelah.
“Tidak hanya Bimas saja tapi di Kemenag Pusat dan provinsipun bisa memantau semua laporan penyuluh”, lanjutnya.
Oleh karena itu, masing-masing penyuluh mempunyai kewajiban untuk membuat laporan ke Bimas,” ujar Kasi Bimas Islam yang mempunyai motto hidup ; Melayani dengan ikhlas dan sepenuh hati itu, mengakhiri wawancaranya. (rma)
