POSPEDA merupakan salah satu ruang kreasi dan prestasi bagi santriwan santriwati di bidang olahraga dan seni Islami, demikian disampaikan Kakankemenag Kota Surakarta Muslim Umar saat membuka POSPEDA (Pekan Olahraga Seni antar Ponpes tingkat daerah) Kota Surakarta tahun 2016 (Rabu, 18/05) di Komplek Gedung KBIH Mandiri Center, Jl. Kahuripan Utara Banjarsari, Surakarta
Ajang kompetisi POSPEDA ini harus terus dikembangkan, terlebih saat ini dunia olahraga tengah giat-giatnya termotivasi oleh para atlet Indonesia yang mampu berprestasi di ajang internasional, oleh karena itu dengan seringnya mengikuti berbagai kejuaraan dan kompetisi-kompetisi lain maka mental para santriwan santriwati akan terlatih dan tertempa dengan mental yang kuat dan tangguh, maka diharapkan pula dalam berdakwah nantinya juga akan lebih fokus, demikian disampaikan Muslim Umar.
Disampaikan pula bahwa olah raga perlu ditingkatkan kualitasnya karena merupakan sarana pembinaan karakter bangsa, yang tidak terbatas pada segi fisik saja, akan tetapi juga mental. Olahraga dapat menjadikan seseorang sebagai insan yang berprestasi, kreatif, berbudaya, menghargai cipta, karsa dan rasa.
“Kita Ciptakan Ukhuwah Islamiyah sebagai Modal Pembangunan Karakter Bangsa yang Berakhlaqul Karimah” ucap Muslim Umar.
Selain itu, olahraga juga memiliki aspek pembangunan nama bangsa, yakni bahwa tinggi rendahnya kualitas olah raga dan seni akan turut menjadi cermin bagi penentuan sebuah martabat bangsa itu di tengah-tengah pergaulan masyarakat dunia.
Disamping itu maksud dan tujuan diadakan Pospeda antara lain untuk ikut membantu sumberdaya insani yang beriman dan bertaqwa, sehat jasmani dan rohani berkualitas, unggul, sportif, berdaya saing tinggi, meningkatkan budaya berolah raga dan seni bernuansa islami dalam rangka membina khasanah budaya bangsa. (abc)