Surakarta – Organisasi Pelajar Boarding School (OPBS) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Surakarta mengadakan kegiatan Crescenta (Competition and Creation of Science and Technology for Modern Science Application) tingkat SMP/MTs/ sederajat se -Jawa dan Bali, sabtu (24/9/2022), mengangkat tema “Science as a Cultural Aligner and Technology Enhancer” yang artinya ilmu pengetahuan sebagai penyelaras kebudayaaan dan penguat teknologi.
Crescenta tahun 2022 mengangkat konsep “Cultural” atau Kebudayaan. Menurut Slamet Budiyono selaku Kepala MAN 1 Surakarta, tema ini sangat menarik diangkat di era modern saat ini
“Temanya keren terdapat tiga titik antara sains, budaya dan teknologi. Sains dan teknologi adalah sebuah perkawinan luar biasa yang menghasilkan peradaban, untuk membangun peradaban Indonesia yang lebih baik semua harus dikembangkan, dilakukan dan terus digali. Di sisi lain di era globalisasi kita harus berfikir global tapi harus bertindak lokal, jadi gali terus sehebat mungkin namun jangan sampai meninggal akar budaya,” ujar Slamet Budiyono.
Slamet menambahkan, Cresenta merupakan wadah bagi para peserta untuk menunjukkan karya yang terbaik dalam berkompetisi dan berkolaborasi selama perlombaan. Beberapa jenis lomba disesuaikan perkembangan 4.0 yang lebih banyak mengarah ke IT sehingga Crescenta bisa menjadi kontraktor dan peningkatan inovasi.
Crescenta 2022 memperlombakan 8 jenis lomba yaitu olimpiade matematika, olimpiade IPA terpadu, teknologi tepat guna, lomba cerdas cermat, desain grafis, robotik maze solving, mading 3D dan yang terakhir adalah cabang lomba terbaru yaitu robotik arduino project.
“Crescenta merupakan event pertama setelah pandemi yang sangat luar biasa karena di ikuti 3 provinsi besar di pulau Jawa yaitu Jawa Tengah, Jawa Timur dan DIY,” ujar Rifhamdani Agam selaku kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta.
Kegiatan berlangsung di Gedung Lokal Barat MAN 1 Surakarta dan Aula lantai 4 Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu MAN 1 Surakarta. Total sekolah yang mendaftar berjumlah 64 dengan jumlah peserta yaitu 435 peserta. Menurut Mufti Muammarul El Haq, Crescenta tahun ini merupakan pencapaian terbesar dalam jumlah peserta setelah pandemi
“Crescenta tahun 2022 yang telah dipersiapkan selama 4 bulan dan merupakan pencapaian jumlah peserta terbanyak dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Mufti Muammar El Haq.
Sementara itu Ketty Astuti selaku guru pendamping dari MTs 4 Bantul Yogyakarta mengatakan telah mengupayakan peran guru untuk muridnya yang mengikuti Crescenta dengan memberikan motivasi untuk berkompetisi dan bimbingan sesuai bidang lomba. Sedangkan menurut salah satu peserta Aisyah Kamila mengatakan dalam persiapan mengikuti even Crescenta telah melakukan berbagai
persiapan, pengorbanan dan usaha untuk mengikuti lomba di Crescenta agar bisa meraih hasil maksimal.
Setelah mengikuti rangkaian perlombaan dari pagi hingga sore, dilanjutkan rapat penjurian dan penilaian, diumumkan para pemenang 1, 2 dan 3 dari masing-masing kategori lomba dan juara umum. Tampil sebagai juara umum pada gelaran Crescenta 2022 adalah SMP Birrul Walidain Muhammadiyah Sragen.(may)