Surakarta (Humas) – Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) di MTs Muhammadiyah Surakarta hari ke 4, Kamis (17/7/2025) sangat menarik karena materi Wiyata Mandala disampaikan langsung oleh Pengawas Madrasah Kementrian Agama Kota Surakarta, Sri Hartati.
Dalam penyampaiannya, beliau menjelaskan pentingnya materi wiyata mandala yang menggambarkan madrasah sebagai lingkungan pendidikan yang harmonis, dimana seluruh warga madrasah mulai dari kepala Madrasah, guru, tenaga pendidik, siswa, orang tua dan masyarakat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan dan suasana belajar yang nyaman dan bermakna.
“Siswa bukan hanya datang untuk belajar, tetapi juga ikut menjaga dan membanggakan madrasah. Karena madrasah adalah tempat untuk tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang berakhlak mulia, beradab dan berprestasi” ujar beliau.
Sri Hartati juga mengajak siswa untuk mencintai lingkungan, memperbanyak tanaman disekitar madrasah agar tercipta suasana sejuk dan nyaman. “Dengan mencintai alam,mencintai lingkungan, berarti kita sudah belajar untuk mencintai diri kita sendiri dan itu adalah salah satu bukti syukur kita pada Allah SWT atas segala ciptaanNya” tambahnya.
Para siswa peserta matsama sangat antusias dan serius menyimak materi yang disampaikan. Selanjutnya, ia memberikan pertanyaan kepada siswa baru dan tidak lupa diselingi dengan ice breaking agar siswa tambah bersemangat. Beberapa dari mereka juga aktif bertanya dan berdiskusi mengenai bagaimana cara menjaga lingkungan madrasah.
Salah satu momen yang paling berkesan adalah penyerahan tanaman secara simbolis oleh 2 siswa yaitu Arfan dan Aisyah kepada ibu pengawas madrasah. Siswa baru juga berjanji akan menjaga kelestarian lingkungan madrasah sekaligus menumbuhkan rasa memiliki terhadap madrasah sejak pertama menjadi siswa di MTs Muhammadiyah Surakarta.
Kepala MTs Muhammadiyah Surakarta, Mar’atus Sholikah Isnaini mengapresiasi kehadiran dan kontribusi Pengawas Madrasah dalam kegiatan Matsama di MTs Muhammadiyah Surakarta. Beliau berharap dengan kehadiran ibu Pengawas madrasah yang memberikan materi Wiyata Mandala langsung kepada siswa diharapkan bisa memberikan motivasi siswa dalam menjaga lingkungan, membentuk karakter dan menambah wawasan tentang madrasah.
“Kami berharap siswa merasa bangga menjadi bagian dari MTs Muhammadiyah Surakarta dan memahami bahwa mereka memiliki peran penting dalam kemajuan madrasah, menjaga nama baik dan menjaga lingkungan yang nyaman untuk menimba ilmu,” harap beliau. (hfd/my)
