Kota Surakarta (Humas) – Badan Koordinasi (BADKO) Lembaga Pendidikan Al-Qur’an(LPQ) Kota Surakarta menggelar Rapat Kerja (Raker) Tahun 2025 yang berlangsung selama dua hari, Sabut-Minggu (19-20/7/2025) di Aula Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Kantor Kemenag Kota Surakarta. Raker ini digelar untuk merancang program kerja lima tahunan serta memperkuat sinergi antar LPQ di Kota Surakarta. Partisipasi Kankemenag Kota Surakarta tercermin melalui kehadiran Kasi Bimbingan Masyarakat Islam Achmad Arifin, didampingi Pelaksana Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kasmiyanto, memberikan dukungan penguatan sinergi dalam raker yang menghadirkan seluruh pengurus harian tingkat kota hingga tingkat kecamatan, dewan pembina, pengawas, dan pakar Badko LPQ.
Mewakili Wali Kota Surakarta Respadi Ardi, Wakil Wali Kota (Wawali) Astrid Widayani hadir untuk menyampaikan sambutan Wali Kota sekaligus membuka raker. Dalam sambutan tertulis yang dibacakannya, Astrid Widayani menyatakan dukungan penuh Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta terhadap upaya penguatan mutu dan tata kelola LPQ.
“Sebagai kota budaya dan kota pendidikan, Surakarta berkepentingan untuk terus menumbuhkan ekosistem pendidikan keagamaan yang kuat, inklusif, dan berbasis nilai-nilai kearifan lokal,” ungkapnya.
Achmad Arifin menyampaikan apresiasi kepada panitia dan jajaran pengurus Badko LPQ Kota Surakarta atas penyelenggaraan raker tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan, “Mari, kita bangun lingkungan pembelajaran LPQ yang positif, penuh kasih sayang, dan cinta kepada Allah SWT, agar dapat membentuk anak-anak hebat, menjadi generasi muda Qur’ani yang saleh dan salehah! Hal ini menjadi tanggung jawab kita bersama karena pendidikan karakter dan moral harus kita ciptakan sebaik-baiknya untuk mewujudkan generasi emas yang unggul, tangguh, dan berakhlak mulia.
Sementara itu, Ketua BADKO Kota Surakarta Daliman, dalam sambutannya menekankan pentingnya profesionalisme dan kolaborasi dalam perjuangan pendidikan Al-Qur’an. Mengusung tema “Menguatkan Sinergi dan Profesionalisme Badko LPQ dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Al-Qur’an Kota Surakarta”, ia menegaskan bahwa tantangan LPQ saat ini tidak hanya soal sumber daya manusia dan sarana. Minimnya minat generasi muda dalam ilmu agama dan era digital disebutnya menjadi tantangan sekaligus sebagai peluang transformasi mutu LPQ.
“Kita tidak cukup hanya mengelola organisasi. Kita harus menjadi motor penggerak transformasi mutu LPQ, penghubung antar lini perjuangan, sekaligus pelayan bagi para ustadz dan santri di lapangan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Daliman turut mengungkapkan rasa syukurnya atas capaian prestasi yang membanggakan dari santri Kota Surakarta dalam ajang Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) tingkat nasional tahun lalu.
“Alhamdulillah, tahun kemarin Kota Solo mengirimkan dua wakilnya ke ajang FASI tingkat nasional. Alhamdulillah, keduanya berhasil meraih juara satu dan mendapatkan piala, uang pembinaan, serta insyaallah akan diberangkatkan umrah. Semoga ke depan akan semakin banyak prestasi-prestasi serupa yang diraih oleh putra-putri Qur’ani kita,” imbuhnya.
Rencana strategis ke depan tak lupa disampaikan Daliman berkaitan dengan adanya usulan penetaan Peraturan Daerah (Perda) tentang Peningkatan Kemampuan Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ) bagi masyarakat Kota Surakarta. Usulan ini dimaksudkan sebagai wujud komitmen menciptakan masyarakat yang religius, cerdas spiritual, dan berakhlakul karimah.
Agenda raker pada hari pertama yaitu sidang komisi dan pleno. Sedangkan agenda hari kedua, diisi dengan kegiatan sarasehan dan kebersamaan di Watu Kapu (Wareng Tubing Kali Pusur), Kabupaten Klaten. Dalam suasana penuh semangat dan kekeluargaan, raker berhasil merumuskan sejumlah program prioritas dan rekomendasi yang siap diimplementasikan untuk mendorong terwujudnya generasi Qur’ani yang cerdas, berakhlak, dan berdaya saing tinggi.
“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa.” (QS. Al-Māidah: 2)
Diharapkan hasil raker ini menjadi pijakan kokoh dalam menggapai visi besar pendidikan Al-Qur’an di Kota Surakarta. (dlm/ksm/rmd)
