Dalam rangka meningkatkan pelayanan P3H (Pendamping Proses Produk Halal), Penyelenggara Zakat Wakaf Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta mengadakan kegiatan sosialisasi Pendamping Proses Produk Halal. Kegiatan tersebut di adakan di Serambi Masjid Al Ikhlas, Kantor Kemenag Kota Surakarta (05/05). Kegiatan sosialisasi Pendamping Proses Produk Halal melibatkan penyelenggara Zawa, Encep Moh Ilham serta beberapa Pendamping Proses Produk Halal yang diantaranya berasal dari Penyuluh Agama Islam Non PNS.
Encep menyampaikan bahwa jumlah pendamping yang aktif tidak berbandng lurus dengan jumlah pendamping yang berhasil di rekrut. Encep menyampaikan laporan di Jawa Tengah termasuk dalam kategori tinggi dalam hal ketidak aktifan pendamping. “Dengan adanya ketidak aktifan P3H (Pendamping Proses Produk Halal) ini menjadi catatan bagi Kementerian Agama, maka akan mengadakan akselerasi percepatan bagaimana target yang harus dicapai oleh BPJPH agar sertifikat halal sudah dapat dipahami oleh masyarakat”, tuturnya.
Encep menegaskan setiap Pendamping Proses Produk Halal bisa mengsertifikat halalkan sesuai target. “Targetnya itu satu pendamping di Jawa Tengah bisa mengsertifikat halalkan 51 pelaku usaha per pendamping,”ujarnya. Diharapkan oleh BPJPH bahwa 1 orang pendamping dapat memfasilitasi pengusaha hingga terbitnya sertifikat halal sekitar 51 pelaku usaha. Encep menyampaikan bahwa BPJPH akan mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas P3H (Pendamping Proses Produk Halal). “Makanya untuk akselerasi itu maka BPJPH akan menyelenggarakan kegiatan peningkatan kapasita Pendamping Proses Produk Halal untuk penyuluh agama islam di Kota maupun di Kabupaten. Teknisnya bagi penyuluh yang di tunjuk menjadi peserta peningkatan Pendamping Proses Produk Halal nanti membawa data pelaku usaha dan akan dibimbing oleh narasumber berasal dari pendamping yang sudah banyak mengeluarkan serifikat halal, dan akan dipandu oleh narasumber,”tuturnya. Dalam pelatihan akan memaksimalkan dalam berbagi cerita, pengalaman serta kiat-kiat dari pendamping halal yang telah berhasil memfasilitasi pelaku usaha hingga memenuhi mendekati target.(rmz/my)