Surakarta (Humas) – Koordinasi seksi Pakis dan Pontren se-Soloraya, dilaksanakan di Dapur Lely (06/11). Dihadiri oleh seluruh kasi Pakis dan Kasi Pontren Soloraya beserta staff termasuk Kasi PAKIS Kemenag Surakarta, Encep Moh Ilham beserta staff.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sragen, Ihsan Muhadi, memberikan sambutan hangat kepada peserta yang hadir. “Selamat datang di Kabupaten Sragen yang asri. Semoga keasrian alam ini dapat memberikan energi positif bagi kita semua dalam memberikan layanan terbaik,” ujarnya, sambil mengingatkan pentingnya semangat kolaborasi.
Ihsan juga menggarisbawahi pentingnya sinergi yang erat antara semua pihak dalam menyelenggarakan tugas dan kegiatan di sektor pendidikan agama. “Kita harus bergerak bersama dalam satu arah agar tidak timbul permasalahan yang dapat menghambat kinerja kita,” tuturnya, menambahkan bahwa koordinasi yang solid akan meminimalisir kendala dan permasalahan yang mungkin muncul.
Beberapa kendala disampaikan oleh Ihsan, terkait guru yang telah mendapat antrian PPG namun terpaksa tertunda. Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap pertumbuhan positif pondok pesantren (ponpes) di wilayah tersebut, yang terlihat dari meningkatnya jumlah permohonan perpanjangan izin operasional.
“Pentingnya ijin operasional, dimana ada yang tidak berijin namun ketika bermasalah baru kemudian melibatkan kementerian agama,”imbuhnya. Lebih lanjut, Ihsan mengingatkan akan pentingnya “menjaga” untuk mempertahankan madrasah aman sehat nyaman begitu pula pesntrennya yang nyaman semuanya, sehat semuanya, dan aman semuanya.
Di sisi lain, Kasi Pakis Kota Surakarta, Encep Moh Ilham, melaporkan bahwa sebagian besar pondok pesantren di Surakarta sudah memiliki izin operasional yang sah. Namun, masih ada beberapa yang belum memulai proses tersebut. “Beberapa waktu lalu, sempat ada monitoring dari pusat terkait isu radikalisasi di ponpes-ponpes, namun setelah ditelusuri, ternyata informasi tersebut tidak benar karena ponpes yang dimaksud tidak berada di wilayah Surakarta,” jelasnya. (may)