Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta mengadakan rapat koordinasi dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Umroh di Aula Kankemenag Surakarta (4/11). Pada kesempatan ini, materi rapat diawali dengan pengumuman terkini soal haji. Lima belas (15) orang yang terdiri dari pengurus dan anggota hadir dalam rapat koordinasi kali ini. Rapat dipimpin oleh Suyono,Kasi PHU Kankemenag Kota Surakarta.
“Angka penularan dan pandemi Covid-19 memang mulai menurun, tapi kita tidak boleh gegabah dalam menyebarkan informasi yang belum tentu benar kepada calon jamaah haji,” imbuhnya. Ia menambahkan bahwa hal ini agar tidak menimbulkan kekecewaan yang mendalam kepada para calon jika nantinya belum ada pemberangkatan. “Karena tidak ada yang tahu kedepannya pandemi ini akan seperti apa. Namun kita semua tetap optimis dan berikhtiar,” tutur Suyono dalam pengantar rapatnya.
Pada kesempatan ini juga, dilakukan sesi diskusi dengan para tamu yang hadir. Beberapa tamu mengusulkan mengenai kehadiran pejabat dari Kankemenag Surakarta dalam manasik haji dengan tujuan menjelaskan kepada calon jamaah haji secara langsung mengenai penundaan pemberangkatan. Selain itu, disampaikan juga laporan singkat sosialisasi haji dan umroh yang telah diikuti oleh perwakilan KBIHU Surakarta di Yogyakarta dengan narasumber Direktorat Jenderal PHU Kementerian Agama Republik Indonesia.
Suyono juga menjelaskan banyaknya pembatalan dan pelimpahan calon jamaah haji difaktori oleh keadaan meninggal dunia, sakit parah, dan juga faktor ekonomi. Ia juga mengingatkan kepada KBIHU untuk segera melaporkan dan mengurus pembatalan dan pelimpahan nomer kursi jamaah kepada Kementerian Agama Kota Surakarta yang kemudian akan dibantu pengurusan administrasinya hingga ke Kanwil atau Kantor Wilayah Jawa Tengah. Kankemenag Kota Surakarta. Hal ini membuktikan bahwa Kankemenag Kota Surakarta selalu siap siaga melayani masyarakat. (nd/my)