Surakarta – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Surakarta. Adalah tim paduan suara yang mendapat kehormatan tampil dalam pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Menurut kepala MAN 1 Surakarta, Slamet Budiyono, acara ini akan dilaksanakan pada tanggal 4 Maret 2019 di Balai Kota Surakarta.
“Tentunya ini sangat membanggakan, apalagi direncanakan bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan membuka acara tersebut,” kata Budiyono. Tim paduan suara ini, lanjut Budiyono, berjumlah 30 orang yang berasal dari siswa kelas 11. Lagu yang akan dinyanyikan pada acara tersebut adalah lagu kebangsaan Indonesia Raya serta Mars Baznas.
Terpilihnya tim paduan suara MAN 1 Surakarta tampil di hadapan bapak Presiden tentu bukan tanpa alasan. Tim ini pernah tampil membawakan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars MTQ pada event seleksi MTQ pelajar se Kecamatan Banjarsari dan dinilai panitia saat itu bisa mengambil peran dengan baik. Kesempatan tampil pada event pembukaan Rakornas Baznas tentu merupakan tugas yang menantang dan harus direspon dengan penuh tanggungjawab.
Terkait persiapan tim paduan suara MAN 1 Surakarta, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Solo, Musta'in Ahmad, berkesempatan hadir di MAN 1 Surakarta memberikan motivasi dan dukungan moril, jum'at (1/3/2019). Dalam kesempatan tersebut, Musta'in menyampaikan alasan mengapa harus memantau latihan.
“Saya ikut bertanggungjawab bagi suksesnya tugas berat yang diemban paduan suara MAN 1 Solo,” kata Musta'in. Karena itu, lanjut Musta'in, kepada semua yang terlibat dalam kegiatan itu, baik dari pihak madrasah, pembimbing, pelatih apalagi para anggota paduan suara harus juga bertanggungjawab agar bisa tampil dengan maksimal. Karenanya latihan yang keras dan penuh semangat harus terus ditingkatkan. Masih menurut Musta'in, kesempatan tampil di hadapan Presiden ini sangat langka dan belum tentu akan terulang. Maka tidak ada jalan lain selain harus tampil maksimal.
Tim paduan suara MAN 1 Surakarta dibimbing oleh Anna Fippiawati dan Yusuf Setiawan yang secara intensif menggembleng siswa agar tampil maksimal. Untuk itulah, madrasah menggandeng pelatih tambahan dari luar untuk lebih memaksimalkan lagi yang telah diberikan oleh pembimbing.
Menurut Kepala MAN 1 Surakarta, Slamet Budiyono, MAN 1 Surakarta merasa berterima kasih karena diberikan kesempatan untuk mengambil peran pada event prestisius ini sehingga anak-anak dan siapa pun yang terlibat pada kegiatan ini, perlu di dorong dan difasilitasi sehingga bisa menunjukkan penampilan yang sebai-baiknya. (rusdi_rma)
