Surakarta – Perpustakaan Miftahun Najah MTsN 2 Surakarta ditunjuk untuk mengikuti lomba perpustakaan tingkat kota Surakarta, Rabu (5/9). Penunjukan ini berdasarkan pada instrumen penilaian yang telah lengkap dan layak yang dimiliki oleh perpustakaan MTsN 2 Surakarta.
Untuk mempersiapkan lomba tersebut beberapa upaya telah dilakukan pihak madrasah. Diantaranya adalah study banding ke perpustakaan SMP N 1 Wonogiri dan menjalin kerjasama dengan perpustakaan perguruan tinggi IAIN Surakarta. Selain itu, beberapa instrumen penilaian juga diperbaiki, diantaranya adalah taman baca, dan keberadaan gazebo di perpustakaan.
Menurut Bukori selaku kepala madrasah bahwa keberadaan perpustakaan sekolah sangat penting untuk menunjang pendidikan anak. Untuk itu, perpustakaan harus dikelola secara professional. Keberadaan perpustakaan merupakan kewajiban setiap sekolah. Dan supaya perpustakaan dapat menunjang pendidikan anak maka perpustakaan harus dikelola berdasarkan standart yang telah ditetapkan.
Dengan kondisi perpustakaan yang telah memenuhi standart nasional tersebut, perpustakaan Miftahun Najah MTs Negeri 2 Surakarta menjadi salah satu kandidat pada penilaian Lomba Perpustakaan Jenjang SMP/MTs Tingkat Kota Surakarta Tahun 2018.
Lomba yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Pendidikan dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Surakarta ini hanya diikuti oleh 10 SMP/MTs se-Surakarta. Dan MTsN 2 Surakarta merupakan satu-satunya madrasah yang terpilih untuk mengikuti lomba tersebut.
Hari ini, Rabu (5/9) MTsN 2 Surakarta menerima kedatangan tim penilai lomba perpustakaan. Tim ini terdiri dari 4 orang. Mereka adalah Suparsi dan Nanik Aminah dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Daryono dari Universitas Negeri Surakarta, dan ketua tim Joko dari Dinas Pendidikan kota Surakarta.
Tim penilai melihat secara langsung kondisi perpustakaan MTsN 2 Surakarta. Dengan mengacu pada standart penilaian, tim memeriksa satu per satu instrument yang menjadi syarat penilaian untuk mengetahui kelayakan dan standarisasi perpustakaan.
Aspek yang menjadi dinilai antara lain; organisasi perpustakaan, gedung / ruang perpustakaan, sarana dan prasarana, anggaran perpustakaan, tenaga pengelola, koleksi perpustakaan, sumber daya elektronik perpustakaan, pengelolaan bahan pustaka, layanan dan program perpustakaan, promosi, kerjasama perpustakaan dan data pendukung. (sdq_rma)