Dalam upaya percepatan terlaksananya program yang telah dibuat calon agen perubahan dari unsur Pengawas Kemenag Kota Surakarta menggelar sosialisasi agen perubahan di lingkungan pengawas yang dihadiri pengawas PAI,pengawas Madarasah,pengawas Pendidikan Agama Kristen dan pengawas Pendidikan Agama Katolik di ruang Pengawas Kemenag Kota Surakarta,Selasa(22/6).
Siti Nursiyam selaku ketua pokjawas Kemenag Kota Surakarta memimpin langsung kegiatan sosialisasi agen perubahan.
“Kita pengawas Kemenag mendukung sepenuhnya adanya program agen perubahan di lingkungan pengawas untuk dilaksanakan bersama-sama agar segera terwujud,” ucap Nursiyam.
Selanjutnya Nursiyam mempersilakan Sri Hartati yang telah menerima SK calon agen perubahan untuk memaparkan program-programnya agar bisa ditanggapi semua pengawas.
Program yang ditawarkan Sri Hartati meliputi program jangka pendek,menengah dan jangka panjang yang selanjutnya dibahas masalah dan solusinya.
“Langkah awal kita adalah membentuk tim agen perubahan yang terdiri dari unsur Subag TU 1 orang, seksi Penma 1 orang, Pokjawas Kemenag 11 orang dan Kepala Madarasah Negeri 5 orang,” jelas Sri Hartati.
Usai membeberkan program kerja agen perubahan ditanggapi dan disepakati untuk melaksanakan skala prioritas program jangka pendek yaitu MERUBAH WAJAH KANTOR PENGAWAS KEMENAG KOTA SURAKARTA agar kelihatan rapi dan indah dengan pengecatan dan pembuatan taman.
Suripto pengawas Pendidikan Agama Katolik mengajak gerak cepat dengan menyusun RAB untuk mewujudkan program agen perubahan.
“Mari kita selesaikan penyusunan RAB program jangka pendek dulu untuk dasar kita melangkah,” tegas Suripto.
Usai penyusunan RAB disepakati pengecatan dan pembuatan taman dilaksanakan akhir Juni 2021 sebagai langkah awal program agen perubahan dari unsur pengawas. (myt/my)