Kemenagska – Dalam rangka membekali siswa terkait kesehatan mental, Bimbingan Konseling (BK) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Surakarta mengadakan acara talkshow psiko edukasi pada Rabu (6/9), bertempat di Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu MAN 1 Surakarta. Seorang pakar psikologi, Fatimah Azzahra tampil sebagai narasumber dan kegiatan ini dihadiri siswi-siswi MAN 1 Surakarta.
Talkshow diselenggarakan dengan tujuan agar siswi-siswi MAN 1 Surakarta bisa lebih memahami apa itu “self care” yang sebenarnya. Karena para remaja jaman sekarang, memahami self care hanyalah cara untuk merawat diri dari segi fisik, padahal self care juga berarti merawat diri dari segi psikisnya. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Ali Muhson selaku Wakil Kepala Bidang Kurikulum bahwa merawat psikis itu lebih sulit ketimbang merawat fisik.
Dalam paparannya, Fatimah Az-Zahra menyampaikan bahwa self care bukan hanya tentang menjaga fisik agar selalu terlihat cantik, namun psikis juga dijaga agar tetap dalam keadaan baik baik saja.
“Karna banyak dari para remaja saat ini yang sudah mengalami stres akibat menumpuknya tugas atau bisa juga karna faktor lain. Hal itu bisa menjadi penghambat para remaja untuk melakukan self care atau merawat diri,” ujar Fatimah.
Dalam talkshow tersebut juga dibahas seputar cara mengatasi stres dengan pandangan yang positif dan mengajak para siswi untuk menuliskan beberapa keinginannya untuk 3 tahun mendatang. Talkshow ini sangat berguna sekali untuk mengembangkan rasa peduli kepada diri sendiri, juga lebih percaya diri untuk melangkah lebih maju. Acara semakin semarak saat tim psikolog memberikan doorprize bagi siswi-siswi yang berani menjawab pertanyaan.
Kesan yang dirasakan peserta sangat positif. Rani Khoiruniyah misalnya, mendapatkan banyak sekali motivasi untuk bisa lebih memperhatikan diri sendiri.
“Dengan acara ini, kita yang anak asrama bisa lebih semangat dalam menjalani kegiatan,” ujarnya. Melalui kegiatan ini, diharapkan bisa membuat siswi MAN 1 Surakarta lebih memperhatikan psikis mereka dan bisa menangani stres dengan cara pandang yang positif. Juga tak lupa peduli dengan psikis orang orang yang berada di sekitarnya. Diharapkan juga agar para siswi MAN 1 untuk lebih bisa mengontrol emosinya dalam berbagai soal yang sedang dialami. (timjurnalis/rmd)