KemenagSKA – Rapat Kerja Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama Kota Surakarta dilaksanakan hari ini, Jumat, 4 Agustus 2023. Bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta, kegiatan dilaksanakan mulai pukul 13.00 WIB. Kankemenag Kota Surakarta yang berkesempatan menjadi tuan rumah pada momentum ini, menghadirkan narasumber spesial, yakni Soewanti, PAI Non PNS yang saat ini berhasil lolos 10 besar finalis PAI Awards Tahun 2023 tingkat nasional yang juga saat ini sedang bersiap untuk kembali bertanding dalam laga tersebut pada Senin, 7 Agustus 2023.
Rangkaian acara dalam Rapat Kegiatan (rutin) Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Kota Surakarta yaitu pembukaan oleh MC, pembacaan doa oleh Sri Lestari, sambutan oleh Nikmah Bagus Sigit Setiawan, pembinaan oleh Hidayat Maskur, sambutan care and share oleh Siti Alimah Hidayat Maskur dan yang terakhir penyampaian program penanggulangan stunting oleh Soewanti.
Hidayat Maskur sebagai Pembina DWP Kemenag Kota Surakarta memberikan pembinaan terkait pemanfaatan media sosial. Secara garis besar, ada 3 (tiga) hal yang ditekankan olehnya. Yang pertama, manfaatkan media sosial untuk menampakan ‘hal kebaikan’ yang dilakukan oleh istri-istri dari pegawai Kemenag Kota Surakarta. Gunakan medsos untuk mempublikasikan hal-hal positif yang bisa dilakukan oleh istri-istri dari pegawai dan ibu-ibu pegawai Kemenag Kota Surakarta itu sendiri. Yang kedua, seperti yang disampaikan oleh Gus Menteri Yaqut Cholil Qoumas, media sosial merupakan bagian dari jejaring sosial. Maka dari itu, kembangkanlah jejaring sosial sebaik-baiknya dan seluas-luasnya. Yang ketiga, Hidayat Maskur menyampaikan, ‘Ini adalah tahun politik. Berhati-hatilah untuk memposisikan diri sendiri dalam masa-masa tahun politik! Kampanye sudah dilakukan dimana-mana. Akan lebih baik apabila kita menarik diri untuk tidak ikut terlibat dalam kampanye politik.’
Kemudian, pada rangkaian acara yang terakhir, yakni penyampaian program penanggulangan stunting dari Soewanti. Soewanti menyampaikan, berdasarkan dari pengalaman kepenyuluhan bidang Kesehatan Masyarakat, keluarga dengan kondisi keuangan yang rentan (miskin) merupakan keluarga yang berpotensi besar memiliki anak yang stunting. Upaya yang dilakukan Soewanti dalam penanggulangan stunting yaitu dengan melakukan pemberdayaan masyarakat yang dibantu dengan pendanaan dari BAZNAS Kota Surakarta untuk menyediakan makanan dengan gizi seimbang. Dengan tersedianya makanan bergizi seimbang yang dikonsumsi anak-anak balita, target berat badan minimal perbulan dapat terkejar sehingga tumbuh kembang anak optimal dan rantai potensi stunting dapat terhentikan. Selain materi penanggulangan stunting dari Soewanti. Siti Alimah juga menyampaikan materi Kesehatan Wanita yang didapat pada saat Rapat Kerja DWP Kota Surakarta pada tanggal 23 Juli 2023 lalu di Balaikota Surakarta. Semoga dengan terselanggaranya rapat kerja rutin DWP Kemenag Kota Surakarta ini dapat membawa manfaat besar bagi para anggota dalam mewujudkan rumah tangga yang bahagia, sehat, sejahtera, dan berkualitas. (rmd)