Surakarta (Humas) – MTs Satu Atap Al Islam Jamsaren menyelenggarakan Akhirusannah Tahun Ajaran 2024/2025 di Ged. IPHI Laweyan Surakarta. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk pelepasan untuk 96 siswa-siswi kelas IX beserta wali murid, guru dan tenaga kependidikan.
Acara tersebut dimeriahkan oleh Tim Hadrah Matsalja yang membawakan lagu religi mengiringi kedatangan para tamu undangan hadir.
Prosesi pengalungan samir berjalan khidmat yang dilanjutkan dengan pembacaan ikrar alumni serta pamitan siswa yang disampaikan oleh salah satu perwakilan siswa kelas IX yaitu, Nuzul Hijriatun Fitri. Acara berjalan lebih istimewa dengan adanya Qur’an In Action yaitu 45 siswa yang diwisuda memiliki hafalan Al Qur’an dengan predikat Mumtaz (istimewa), Jayyid Jiddan (sangat baik), dan Jayyid (baik). Dimeriahkan dengan sesi sambung ayat dengan kolaborasi guru, wali murid, serta tiga siswa yang salah satunya adalah siswa kelas IX yang diwisuda, yaitu Elvira Asha Hasnah. Sesi sambung ayat diselenggarakan dengan tujuan memberikan semangat bagi siswa dalam menghafal dan mengamalkan Al Qur’an.
Diserahkan pula Piagam Kejuaraan, Medali dan Piala kepada siswa/I yang berhasil menorehkan prestasi selama belajar di MTs SA Al Islam Jamsaren. Diantaranya Kategori olahraga, seperti Juara 1 Kumite Perorangan pada International Karate Championship “Yogyakarta Open Tournament 3”; Kategori Seni, Juara 1 Melukis PMR Chreaporia 14 tinkagt Provinsi tahun 2023; serta kategori pengetahuan akademik, ananda Elvira Asha Hasnah menjadi juara 2 lomba Matematika GENZA tingkat kota Surakarta tahun 2024, serta Fariha Lailatul Istianah yang menjadi Juara 2 Lomba Olimpiade IPS tingkat Provinsi Tahun 2023; dan kejuaraan lainnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta, Ahmad Ulin Nur Hafsun hadir didampingi Pengawas Madrasah, Sri Hartati dan Staff mewakili Kasi Pendidikan Madrasah, Farida Wulandari. Dalam sambutannya, Ahmad Ulin menyampaikan bahwa akhir dari sesuatu adalah awal dari sesuatu berikutnya, akhir dari pendidikan di MTs ini adalah awal bagi jenjang pendidikan selanjutnya. “Kita adalah manusia pembelajar, jangan pernah berhenti belajar, karena kita merupakan manusia pembelajar,”ujarnya. Pertunjukan drama dari tim gabungan siswa kelas XI dan aksi bela diri Tapak Suci, menutup kegiatan akhirusannah. Suasana meriah berpadu haru menjadi akhir dari acara serta cerita dari para siswa kelas IX di MTs SA Al Islam Jamsaren. (amr/my)