Kota Surakarta (Humas) – Jajaran Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI, dipimpin oleh I Gusti Made Ngurah Sunartha, Direktur Urusan Agama Hindu, menggelar rapat koordinasi untuk menyusun strategi pelaksanaan Utsawa Dharmagita Tingkat Nasional XV Tahun 2024.
Dalam rapat yang dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Kemenag Kota Surakarta, Pemerintah Kota Surakarta serta perwakilan dari sejumlah pihak (swasta) terkait, banyak membuahkan keputusan penting diambil untuk memastikan kesuksesan acara yang direncanakan akan berlangsung dari akhir Juni hingga awal Juli. Utsawa Dharmagita atau biasa disebut UDG adalah festival atau lomba nyanyian suci keagamaan bagi umat Hindu. Jika di agama Islam, UDG ini sama seperti halnya dengan MTQ.
Salah satu catatan penting dalam rakor tersebut adalah sambutan dari Musta’in Ahmad selaku Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, yang menegaskan komitmen penuh untuk mendukung suksesnya Utsawa Dharmagita Tingkat Nasional XV Tahun 2024. Beliau menyoroti pentingnya persiapan kontingen yang tidak hanya menuntut fasilitas, tetapi juga siap memfasilitasi, mengingat bahwa acara ini melibatkan saudara sebangsa dan setanah air, keluarga umat Hindu dari seluruh Indonesia. Musta’in Ahmad juga memberikan perincian terkait persiapan layanan pendukung ceremonial, termasuk ketersediaan sekitar 80 mobil SUV untuk berbagai layanan pendukung ceremonial diantaranya untuk layanan Kakanwil Kemenag Provinsi, kontingen, dan Pejabat Eselon I.
‘Selain soal teknis lomba, seringkali hal yang menyedot banyak energi itu adalah ceremonial. Kami sudah siapkan 80 mobil jenis SUV untuk support kegiatan. Rinciannya yaitu 35 untuk layanan Kakanwil Kemenag (ini sudah jadi tradisi), 35 mobil untuk masing-masing kontingen, dan 10 mobil untuk layanan Pejabat Eselon I,’ ungkap Musta’in Ahmad.
Di penghujung acara, wawancara antara Tim Humas Surakarta dengan I Gusti Made Ngurah Sunartha mengungkapkan berbagai detail menarik terkait Utsawa Dharmagita Tingkat Nasional XV. Jumlah peserta yang mencapai 1.608 orang dari seluruh Indonesia, termasuk provinsi baru, Papua Barat Daya, menunjukkan antusiasme yang tinggi. Sementara itu, terdapat 17 jenis lomba yang diselenggarakan dengan teknis pelaksanaan salah satunya yaitu adanya ketentuan penerapan lomba yang dilaksanakan dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Sansekerta.
Menariknya, Ajik Direktur, sapaan akrab I Gusti Made Ngurah Sunartha, menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap dukungan semua pihak yang hadir hari ini. Beliau menekankan kolaborasi budaya dan seni sebagai upaya pelestarian budaya lokal Nusantara, yang menjadi tujuan utama dari Utsawa Dharmagita ini.
‘Saya harap, kegiatan ini bisa terlaksana dengan lancar. Dalam rangka juga untuk mengkolaborasikan antara budaya, seni dan upaya pelestarian budaya lokal Nusantara,’ pungkas Ajik Direktur.
Dengan segala persiapan dan komitmen yang telah diambil, Utsawa Dharmagita Tingkat Nasional XV Tahun 2024 dipastikan akan menjadi momen bersejarah yang memukau, mempererat persaudaraan umat Hindu, dan memperkuat keberagaman budaya di Indonesia. (rmd)